Ford Vs Ferrari, Kisah Nyata Rivalitas yang Masuk Layar Lebar

100kpj – Kisah nyata persaingan perusahaan mobil, yakni Ford Motor Company dan Ferrari diangkat menjadi film oleh 20th Century Fox berjudul Ford V Ferrari. Film yang tayang di bioskop pada 15 November tersebut sukses memuncaki box office.

Disutradarai James Mangold, film tersebut menceritakan soal usaha Ford membuat mobil tercepat demi melengserkan Ferrari di ajang balap 24 jam Le Mans pada 1966. Tokoh utamanya ada Carroll Shelby diperankan oleh Matt Damon. 

Bagi pencinta otomotif tentu tidak asing dengan nama tersebut, Carrol Shelby awalnya dikenal sebagai pembalap dan menjadi juara Le Mans di 1959. Namun karena menderita penyakit jantung, karirnya sebagai pembalap pun selesai.

Sejak itu lah Ferrari menjuarai balapan paling bergensi tersebut lima tahun berturut-turut. Dengan begitu eksistensi mobil Ford mulai meredup, karena dikenal sebagai mobil bertenaga besar namun dengan mudah dikalahkan Ferrari.

Untuk mengembalikan citra perusahaan, merek mobil asal Amerika Serikat tersebut ingin membeli saham merek mobil asal Italia itu pada 1963. Namun Enzo Ferrari yang diperankan Remo Girone tidak setuju jika perusahaannya diakuisisi. 

Akhirnya Ford berambisi menciptakan mesin dan teknologi sendiri demi melengserkan Ferrari dari balap Le Mans. Carrol pun direkrut sebagai perancang untuk mengembangkan Ford GT40 di 1965 bersama mantan pembalap asal Inggris, Ken Miles.

Ken Miles dikenal sebagai pembalap paling pemberani yang diperankan Christian Bale. Di dalam proyek pengembangan GT40 tersebut hadir juga sosok pendiri perusahaan mobil asal Negeri Paman Sam itu, yakni Hendry Ford II.

Tugas dari bos besar yang dibintangi Tracy Letts itu mengawasi pengembangan GT40 demi menduduki podium pertama di balap ketahanan tersebut. Alhasil, GT40 pun berhasil menumbangkan pembalap-pembalap lain yang menggunakan Ferrari.

Mobil-mobl Ferrari yang digunakan dalam adegan film tersebut merupakan barang-barang antik bernilai tinggi, mungkin hanya ada di museum atau kolektor. Sebut saja Ferrari 275 P, 330 TRI/LM Spyder, dan 250 TRI/61 khsusu balap Le Mans.

Di luar kisah film tersebut, sebelum ditunjuk Ford mengembangkan mobil balapnya, Carrol sudah membuat mobil bertenaga buas di 1962. Produk tersebut adalah Shelby AC Cobra yang dilahirkan melalui perusahaan garapannya bernama Shelby American. 

Sampai saat ini mobil bergaya retro itu menjadi heritage dan incaran para kolektor. Jantung pacu yang bersarang di dalamnya beragam, ada yang dikembangkan dari mesin Ford 2.600cc, mesin Chrysler 5.100cc konfigurasi V8, dan mesin buatannya sendiri 4.300cc dan 4.700cc. Setelah itu tergabung dengan Ford barulah lahir Mustang dan muscle car model lainnya.

Setelah tergabung dengan Ford barulah lahir Mustang dan muscle car model lainnya yang mematenkan nama Shelby. Sebelum dikenal sebagai pembuat mobil tercepat di abad ke-20, Carrol Shelby adalah instruktur penerbangan Perang Dunia II, bahkan sempat menjadi peternah ayam, dan meninggal pada Mei 2012 lalu di Texas.