Marc Marquez Saja Angkat Tangan, Adik Valentino Rossi Malah Sok Jago Bela Honda
100kpj – Marc Marquez saja menyerah dengan Honda, dan angka kaki sebelum kontraknya selesai, malah adik Valentino Rossi, Luca Marini selalu membela Honda.
Padahal sampai saat ini Luca Marini belum mendapatkan poin setelah gabung di Honda Repsol. Merek asal Jepang itu tidak mampu bersaing dengan tim pabrikan, atau tim satelit.
Motor Honda RC 213V diklaim mendapat ubahan cukup besar untuk MotoGP 2024. Mulai dari mesin, teknologi, penyempurnaan aerodinamika pada bodi, sasis, sektor kaki-kaki, dan hal lainnya.
Kedua pembalap mereka, yakni Joan Mir dan Luca Marini sampai saat ini belum mendapatkan hasil positif. Terlebih Luca Marini yang selalu berada di urutan buncit, dan belum meraih poin sama sekali alias nol besar.
Padahal adik Valentino Rossi itu merasa bangga bisa bergabung dengan Honda Repsol, karena menjadi tim impiannya sejak kecil. Tapi nyatanya, karir pembalap asal Italia itu melempem di MotoGP 2024.
Kemampuannya menurun drastis dibandingkan saat membela tim milik kakaknya, yaitu VR46 Racing di tahun lalu dengan menunggangi Ducati Desmosedici.
Setelah melewati 6 balapan di musim ini, hasil terbaik Luca Marini hanya finish di urutan ke-16 saat MotoGP Amerika dan Prancis. Sedangkan untuk mendapatkan satu poin minimal menyelesaikan balapan di urutan ke-15.
Meski karirnya terancam, dia tetap tidak menyesali keputusannya menerima tawaran dari pabrikan asal negeri sakura tersebut. Walaupun kabar yang beredar dia akan mengakhiri kontraknya dengan Honda di tahun ini.
"Saya tidak akan pernah menyesalinya, karena ini adalah keputusan yang tepat bagi saya. Juga pada saat yang tepat di mana saya membuat keputusan itu adalah keputusan yang tepat, jadi tidak mungkin," ujar Marini, dikutip, Motosan.es, Sabtu 25 Mei 2024.
Pembalap berusia 26 tahun itu menjelaskan, terkait rumor akan mengakhiri kontrak dengan Honda di tahun ini adalah hal yang tidak masuk akal. Karena sampai saat ini tim masih bekerja keras untuk mendapatkan hasil terbaik.
"Tidak masuk akal, saya tidak tahu siapa yang menyebarkannya, tapi saya tidak pernah lebih yakin dengan hubungan saya dengan Honda. Kami bekerja sangat keras dan saya sangat senang dengan posisi saya sekarang,” tuturnya.
Padahal adik legenda MotoGP itu merasakan hasil yang didapat sampai saat ini masih kurang baik, dengan sejumlah perubahan motor yang dilakukan. Tapi menurutnya target semua pembalap tentu naik podium.
"Saya tahu bahwa hasilnya tidak cukup baik, tetapi jika Anda tidak naik podium, semua posisi di belakang sama saja bagi saya. Saya ingin sampai di sana, memiliki paket lengkap yang memungkinkan saya untuk meraih gelar juara dan itulah yang akan kami coba," sambungnya.

Begini Cara Cerdik Pasang Seal Fuel Pump Honda Beat, Mudah dan Anti Sobek!

Sensor TPS Bermasalah? Motor Brebet Bisa Jadi Tanda Gejalanya!

Pengguna Honda Vario Ingin Shockbreaker Nyaman? Ini Solusi Praktisnya!

Modif Shockbreaker Honda Vario 125 Old, Tampil Beda dan Tetap Aman!

Trik Es Batu: Bikin Shockbreaker Depan Empuk Tanpa Ambles!

Komstir Orisinil Bukan Jaminan! Setelah Bongkar Paito, Banyak Mekanik Langsung Berpaling Hati!

Bikin Iri! Begini Cara Ganti Speedometer Honda Tiger Pakai Godzilla Biar Tampil Gahar dan Modern

Motor Makin Mantap! Ini Substitusi Shock Belakang Honda Matic BeAT, Scoopy, dan Vario

Jangan Khawatir! Begini Cara Mengatasi Getaran Cover Depan Honda Scoopy

Waduh! Ini Rentetan Penyebab Stang Berat Pada Honda Scoopy

PT Suzuki Indomobil Sales Kembali Buka Suzuki Owners Fun Race 2025

Aldi Satya Mahendra Baru Bisa Percaya Diri Setelah Raih 10 Besar di World Supersport 2025,

Harumkan Bangsa, 2 Pemuda Indonesia Siap Bersaing di Junior GP World Championship Eropa

Max Verstappen Sebut Marc Marquez Perlu Belajar ke Francesco Bagnaia
