Ini Caranya Agar Mobil Yang Ditinggal Liburan Tidak Jadi Incaran Tikus

100kpj – Meski di tengah pandemi covid-19, sebagian besar warga Ibu Kota tidak menghiraukan hal tersebut. Sebab mereka tetap menghabiskan waktu berlibur untuk pergi bersama keluarga ke tempat wisata di berbagai daerah.

Waktu berlibur yang dihabiskan cukup panjang. Dimulai dari Kamis 20 Agustus 2020 saat Tahun Baru Islam 1442 Hijriah, dan Jumat 21 Agustus ditetapkan sebagai hari cuti bersama, sehingga sisanya adalah Sabtu dan Minggu.

Artinya ada waktu 4 hari untuk liburan bersama keluarga. Sebagian dari mereka menggunakan kendaraan pribadi, namun ada juga yang memilih transortasi publik seperti kereta api, pesawat terbang, bus, atau kapal laut.

Sehingga bagi pemilik mobil yang pergi berlibur menggunakan transportasi umum, perlu waspada saat meninggalkan kendaraannya. Karena ada beberapa resiko jika mobil terparkir di luar ruangan, salah satunya adalah tikus.

Diler Technical Support PT Toyota Astra Motor, Didi Ahadi mengatakan, parkir mobil outdoor memang cukup bahaya jika ditinggal dalam waktu lama. Namun jika dirasa keadaan sekitar aman tidak masalah, yang penting pakai cover.

Sambung dia, pilihlah bahan cover atau sarung mobil yang tepat agar tidak merusak cat mobil karena faktor cuaca. Sebab bahan cover yang harganya relatif murah biasanya terbuat dari parasut, fungsinya hanya menangkal air.

“Terkadang bahan parasut bisa menempel dan mempengaruhi kondisi cat bukan berarti waterprof itu bagus. Lebih baik pakai cover yang memiliki pori-pori dan bahan bagian luarnya water repellent memang harganya agak mahal,” ujarnya

Lebih lanjut Didi menjelaskan, jika sudah tertutup cover dengan kualitas bagus, perhatikan lokasi parkir mobil. Usahakan jangan di bawah pohon karena banyak resikonya, sebab meski sudah tertutup cover dikhawatirkan tertimpa batang pohon.

Jika sudah begitu, otomatis bagian atap, atau kap mesin yang berpotensi tertimpa batang pohon akan penyok. Selain itu, usahakan area parkir tidak dekat selokan, atau dekat pembuangan sampah karena banyak binatang pengerat atau tikus.

Biasanya tikus akan menyelinap masuk ke dalam ruang mesin. Yang dikhawatirkan bukan sekadar membung kotoran, namun ada beberapa komponen yang digigit, seperti kabel kelistrikan, hingga selang radiator yang menjadi incarannya.